Minggu, 13 Mei 2012

Rumah Cokelat

Rumah Cokelat By Sitta Karina

Jreng...jreng...awalnya saya mengira pas baca twitter mbak Sitta nih buku tentang resep masakan apa gitu, eh ternyata isinya jauh lebih ngeresep (meresap) ^^
This book so inspire me to be a more good women, especially if next i will be a mom, a wife, a worker, and a friend.

Tentang Hannah Andhito yang sangat tidak rela ketika anaknya Razsya tiba-tiba mengungkapkan rasa sayangnya pada Upik, pengasuhnya.
Hannah ingin marah dan menggugat kenapa Razsya bisa mengatakan hal itu, padahal ia ibunya dan sudah melimpahinya dengan mainan-mainan bagus dan terbaru.
Tahu itu percuma dan sambil menelan rasa kecewanya, Hannah bertekad untuk mendapatkan semua itu kembali dari jagoan kecilnya.
Dibantu sang suami, Wigra, Hannah berjuang untuk mencari arti menjadi ibu, isteri, dan memiliki keluarga.
Dan keputusan yang terbesar pun diambil, Hannah berhenti bekerja, keluar dari kantor (bagian yang menurut saya paling berani, karena mungkin saya tidak seberani itu) yang didambakan banyak orang di saat dia mulai menapaki kesuksesan dan beralih menjadi freelancer.
Yang kemudian ternyata menjadi seorang watercolorist adalah passion-nya.
Semua perjuangan itu bukannya tanpa halangan. Godaan datang bagai makanan penutup yang nikmat.
Godaan datang, baik dari sisi Hannah maupun Wigra.
Dan yeah ini adalah buku yang memberi sedikit, eh enggak ding malah memberi banyak gambaran tentang menapaki rumah tangga di tahun-tahun awal terberat. Ketika penyesuaian dan ego beradu untuk meminta disatukan.
Dan pilihannya memperjuangkannya atau give up like Smitha.

Happy Reading All
XOXOXO

1 komentar:

  1. tampilan baru.......tampilan baru... *heboh deh gw* suka ^_^ kayaknya bukunya bagus nih :)

    BalasHapus