Minggu, 29 Juni 2014

Snapshot on Summer Vacation -- HK & Macau

Summer is identically with vacation and the day full of sunshine. So, this time to see everyone wearing t shirt, hot pants, and other comfortable blouse.I took this photos while i was holiday last month in Hong kong and Macau around Disneyland and Mater dei Church. Really nice to see their unique and comfortable style and through my lens i took their pictures. 

Umbrella every where, because that day was so hot -,-

Red on the bright day, perfect.
Falling in love with her shoes.

Time to date -- HK Disneyland


Stay on with gadget ^^

 Quality time with bestie :P


Nice style girls at Mater Dei Chucrh -- Macau



Kamis, 26 Juni 2014

Geek in High Heels -- Tunggulah, cinta akan menemukanmu


A novel by Octa NH from Stiletto

Jomblo di tengah usia 27 tahun dan sang sepupu hendak menikah, Athaya merasa hidupnya apes dan sial.
Melarikan diri dari acara makan malam keluarga yang bertujuan untuk memperkenalkan calon tunangan sang sepupu, Athaya memlih sebuah kafe pertama yang dilihatnya sebagai tempat bersembunyi.
Bertemu dengan cowok aneh dan nyaris rebutan bangku, Athaya menghela nafas lega begitu mendapatkan kursinya.
Dengan pikiran kusut dan konyol Athaya menulis diblognya tentang dirinya dan niatnya untuk mencari seorang pendamping dan berniat menunggu bagaimana reaksi pembaca blognya.
Di sudut lain kafe seorang laki-laki muda tengah asyik menulis, mengeluarkan ide-idenya yang tengah tumpah dari kepalanya.
Dipandanginya gadis yang duduk agak jauh darinya, cukup menarik, pikir Kelana.
Singkat cerita Athaya mulai merajut hubungan pertemanan yang lebih akrab dengan Ibra, salah seorang kliennya yang mampu membuat wanita jaman sekarang klepek-klepek dengan atribut yang bersandar pada seorang Ibra.
Muda, eksekutif, dan dengan wajah serta tubuh yang mendukung.
Sebagai seorang web designer penampilan Athaya sebenarnya terlalu modis, berbeda dengan para web designer lainnya yang terkesan kutu buku dengan kaca mata setebal pantat botol.
Mau bagaimana lagi Athaya memang suka fashion belum lagi dia amat sangat mencintai sepatu berhak tinggi runcing yang dikenal dengan Stiletto.
Lalu pertemuan tak sengaja di sebuah toko buku mempertemukan Athaya dan Kelana, siapa sangka pula ternyata Kelana adalah seorang penulis novel.
Mereka mulai berteman, sering ngobrol walaupun Kelana sering menghilang untuk menyelesaikan deadline novelnya.
Dan hubungan Athaya dengan Ibra pun semakin intens.
Sampai pada titik dimana Athaya dan Ibra nyaris bertunangan, mimpinya untuk tidak menjadi jomblo di depan mata, tapi kenapa ada yang aneh???
Hatinya masih meragu, ketika meragu itu makin membumbung, Athaya mengambil keputusan untuk melepas Ibra.
Jomblo lagi!!!!
Iseng di tengah masa pemulihan, Athaya mengecek blognya yang sudah sekian lama tidak dia tengok, dan satu comment  muncul dari berbulan-bulan lalu.
Siapa sangka dari seorang Kelana yang selama ini sudah dikenalnya.
Rupanya ketika kali pertama bertemu dan nyaris rebutan kursi di sebuah kafe, mereka berpisah di mana Athaya memberikan kartu nama miliknya. Kebiasaannya kalau bertemu orang baru dan di dorong oleh profesinya sebagai seorang freelancer. 
Dan Kelana menilik akun blog miliknya yang tercantum pada kartu nama.
Ada geli bercampur bahagia di hati Athaya.
Dan disinilah Athaya sekarang, di sebuah acara book signing milik Kelana.
Entah sudah berapa kali pertemuan mereka terjadi di toko buku dan Athaya tetap menikmatinya.
Akh cinta kamu memang selalu punya cara untuk mempertemukan setiap pasangan.
***

Diterbitkan oleh Stiletto Book
Jl. Melati No. 171 Sambilegi Baru Kidul
Maguwoharjo . Sleman. Jogjakarta

Chicklit 

Kamis, 19 Juni 2014

Perjanjian yang Kuat (Miitsaqan Ghaliiza)


by Leyla Hana
Penerbit PT Elex Media Komputindo
Kompas Gramedia
Jakarta

Jodoh itu memang rahasia paling rahasia. Tidak pernah tahu siapa? kapan? dimana? bagaimana? seperti apa?
Tidak ada yang tidak risau, jika di usia menjelang tiga puluh seorang wanita masih sendiri.
Bukan hanya sang wanita namun juga keluarganya, teman-temannya.
Tapi itulah tadi, jodoh adalah rahasia yang tidak pernah tahu akan seperti apa.
Begitu pula yang dirasakan Setiana.
Diusianya menjelang 29 tahun Setiana merasa bimbang dan gelisah.
Dia belum kunjung dipertemukan oleh Allah dengan jodohnya.
Beberapa teman mencelanya.
Keluarga besarnya sudah berusaha menjodohkannya berulang kali.
Namun berulang kali pula Setiana merasa tidak cocok atau sang lelaki yang memilih mundur.
Setiana betul-betul berserah kepada Sang Khalik.
Sebenarnya ada seorang yang sudah menarik hatinya.
Teman masa kuliahnya.
Namun sudah lama mereka tidak berhubungan.
Sampai suatu saat sebuah SMS masuk dari sang lelaki pujaan.
Namun sayang, Setiana harus mundur dan menelan pil pahit. Sang lelaki ternyata sudah hendak menikah.
Kembali Setiana larut dalam doa dan sujud panjang, memanjat doa pada Sang Pencipta agar lekas dipertemukan dengan jodoh terbaik dari SisiNya.
Ditengah keputusasaan dan kebimbangan menerima lamaran seorang lelaki yang dihatinya sendiri dia masih ragu. Sebuah kabar mengejutkan datang.
Sang lelaki pujaan mendapatkan musibah. Sang istri ternyata harus dipanggil terlebih dahulu oleh Sang Pencipta.
Dengan KebesaranNya Allah Yang Maha Berkuasa menunjukkan Kekuasaannya.
Sang calon suami yang hendak melamarnya mundur. Dan lelaki yang telah ditunggunya sejak lama datang walaupun dengan status berbeda, sebagai seorang duda.
Tapi Allah Maha Baik, bukan status, jabatan, atau harta yang membuat seseorang bernilai, namun ketulusan hati dan kebaikan jiwa.
Dengan Tangan-TanganNya Allah ingin menunjukkan jalan.
Bahwa ada Waktu Terbaik untuk setiap Kejadian.

"... Dan mereka (istri-istrimu) telah mengambil dari kamu, perjanjian yang kuat." (QS. An-Nisaa [4]:21)

Love, Interrupted


by Maya Lestari GF
Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama
Jakarta

Sebagai gadis yatim piatu yang dibesarkan oleh kasih sayang keluarga besar kedua orangtuanya, Aisha tak kuasa menolak perjodohan yang ditawarkan oleh keluarganya.
Harusnya ia bahagia karena lelaki yang akan dijodohkan padanya adalah cinta masa kecil dan remajanya.
Sayangnya sebagai lelaki dewasa, Axel, sudah memiliki gadis pilihannya. Gadis yang telah dipacarinya selama enam tahun.
Demi bakti pada keluarga masing-masing, mereka menerima perjodohan dan menikah.
Perjanjian dibuat oleh kedua anak manusia yang memiliki tujuan berbeda.
Bukan hal mudah bagi Aisha untuk hidup berdua dengan lelaki yang dicintainya namun tak bisa dimilikinya sepenuhnya.
Kendati ia adalah istri sah Axel, namun hatinya tak kuasa untuk tidak memikirkan wanita lain yang ada di hati Axel.
Hatinya berontak, mengikuti perjanjian hingga berpisah setahun kemudian, berpura-pura bahwa semua baik-baik saja, atau bangkit dan bertarung dengan waktu untuk memenangkan hati suaminya sendiri.
Aisha memilih bangkit, memperjuangkan cintanya pada Axel meski seperti bermain dalam judi.
Menang atau terdepak???

"If you love somebody, let them go, for if they return, they were always yours. And if they don't, they never were."
by Khalil Gibran

Awalnya rada bosen mengikuti ceritanya, namun karena makin kebelakang karakter Aisha bangkit menjadi wanita yang tangguh, saya langsung lanjut baca hingga kelar.
Cukup lama sih nyelesain bacanya hehehe hingga tamat.
Kalaupun ada yang kurang, menurut saya sisi Axel nya yang kurang di explore.
Saya gak tahu dimana Axel mulai tertarik, saya juga gak tahu apakah sebenarnya Axel ini sudah cinta sama Aisha atau masih memiliki rasa buat Amelie.
Pokoknya Axel nya kurang greget. Gak tegas kalau kata saya.
Tapi sebagai pengisi waktu luang, lumayan banget lah ^^